Pemaafan tidak ada hubungannya dengan amarah dan niat buruk, tidak ada hubungannya dengan hukuman dan penghakiman. Itu adalah sikap indah yang berarti kita bisa mulai melangkah maju kembali. Sebab sering kali kita memiliki amarah, kita ingin menghukum, kita ingin balas dendam, dan kita berpikir keadlian itu adalah : "Mereka melukai saya dan saya harus balas melukai mereka." Jika kita berfikir keadilan adalah seperti itu, artinya kita terperangkap dalam masa lalu.Kutipan itu saya ambil dari buku Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya 2! karangan Ajahn Brahm. Dalam buku tersebut ada 108 cerita dalam kehidupan nyata yang sangat inspiratif dan kita bisa mengambil hikmahnya, salah satunya mengenai memaafkan sesama manusia. Karena memaafkan itu sangat mulia.
Mungkin diantara kita sampai saat ini ada yang masih menyimpan dendam terhadap yang lain karena suatu kesalahan. Atau pernah berucap " saya tidak akan memaafkannya sampai saya membalasnya!". Jujur, saya pernah mengalaminya. Ingin rasanya membalas seperti apa yang orang tersebut lakukan ke saya, bahkan ingin lebih. Tapi dengan banyaknya nasihat yang masuk kepada saya, saya menjadi sadar bahwa nafsu membalas tidak akan menyelesaikan semuanya. Tahukah kau, kawan? ternyata memaafkan itu indah, dan menenangkan hati. :)
“… dan hendaklah mereka mema’afkan dan berlapang dada. Apakah kamu tidak ingin bahwa Allah mengampunimu? Dan Allah adalah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang, .” (QS. An Nuur, 24:22)
2 komentar:
klo orang yang dimaafkan berulang-ulang dan terus menerus berbuat kesalahan yang sama gimana?
sementara dia-nya sendiri gak pernah minta maaf.
setelah kita maafin, eh, kok yach malah jadi makin nyebelin aja kelakuannya.
klo saya lebih berpendapat bahwa tidak semua orang layak untuk dimaafkan, karna bukankah abu lahab saja bahkan sampai dikutuk oleh semua orang yang membaca surat al-lahab.
berarti kesabaran mu sedang di uji..yg penting yakin aja, Allah Maha Adil dan sebaik-baik pemberi balasan,,
tentang abu lahab, yg saya tahu, kesalahan kpd sesama manusia hanya dimaafkan kalau orang itu meminta maaf kpd yg di dzaliminya. abu lahab melakukan itu kah ? :)
Posting Komentar